Pemotretan Ditya Metharani, Model yang Juga Seorang Presenter

Model seksi Ditya Metharani ternyata juga seorang presenter

Ditya Metharani merasa bimbang dan takut, membayangkan hasil dari pemotretan yang dijalani. “Semuanya seru. Orang-orangnya baik dan membantu. aku jadi bisa lebih luwes,” kata dia.

“First of all, memang Aku gak pernah namanya ikut pemotretan di media. It’s very scary, karena sebetulnya aku orangnya pemalu,” ujar Ditya Metharani ramah.

Berpose di hadapan lensa kamera barangkali menjadi tantangan baru bagi wanita cantik Ditya Metharani. Namun percaya atau tidak, hal itu berhasil dilakukannya pada sesi pemotretan bersama tim MALE Indonesia di Atria Hotel Gading Serpong, Tangerang.

Wanita yang sehari-harinya berprofesi sebagai travel blogger ini rupanya juga menggeluti bidang lain, yaitu fashion designer. “Rencananya, aku akan meluncurkan swimsuit untuk melengkapi koleksi baju aku,” katanya lagi.

Ditya Metharani menuturkan, dirinya juga tertarik dengan berbagai hal berbau seni. Mulai dari menyanyi, main musik, membuat film, hingga fotografi. Memang, sewaktu masih di bangku kuliah di Australia dan Italia, ia mengambil jurusan seni.

“Intinya dibawa seru aja sih. Soalnya, hidup itu sendiri adalah seni. I love my life, then I love the art itself,” ucap wanita cantik ini.


Sedangkan dari segi penampilan, ia tidak terlalu ambil pusing mengenai bagaimana pria harus bergaya. Asalkan rapi dan pria yang dekat dengannya tahu caranya tampak keren.

“Aku ada fantasi bahwa pria terlihat seksi ketika memakai uniform. Apalagi kalau badannya tegap. Mau lepas kancing bajunya jadi gimana gitu,” ucap Ditya sembari tertawa.

Pengalaman menjengkelkan bersama pria? Ia sempat diduakan. “Dulu waktu tinggal di Sydney, aku punya pasangan. Saat pulang ke apartemen, aku lihat dia peluk wanita lain. Agak jengkel sih,” tuturnya.


Meski demikian, kejadian itu tidak membuatnya trauma. Justru, ia mendambakan momen romantis dengan pria baru yang akan menjadi pasangannya kelak.

“Cukup do nothing in nowhere. Tidak usah melakukan apa pun atau pergi ke suatu tempat. Yang penting saling menyayangi,” kata dia.

Biasanya, seorang wanita sangat senang mendapat kado. Tapi Ditya memiliki persepsi berbeda mengenai kado atau hadiah. Menurutnya, hal paling berharga yang diinginkannya adalah waktu. “Seorang pria yang meluangkan banyak waktunya untuk aku, itu jadi kado terindah,” ucap Ditya.

Saat ditanyai terkait “fantasi” bersama pasangan, Ditya langsung tersenyum kepada kami. Ternyata, ia sudah pernah mencoba semua fantasi bercinta. Mulai dari pantai, di dalam pesawat, hingga di atas sebuah menara.

“Hampir gak ada lagi fantasi yang belum aku wujudkan. Untuk tempat favorit bercinta, pastinya di kasur. Karena akan lebih terasa intim.


Comments